Sabtu, 21 September 2013

SIKAP MANUSIA TERHADAP DUNIA

Al-Imam An-Nawawi rohimahullaah mencantumkan hadits yang sangat agung dalam Riyadhush Sholihin no.23, hadits Rosulullaah shollallaahu ‘alayhi wa’alaa aalihi wasallam menceritakan tentang sifat manusia terhadap dunia.

Dari Ibnu ‘Abbas dan Anas bin Malik rodhiyallaahu ‘anhuma, bahwa Rosulullaah shollallaahu ‘alayhi wa’alaa aalihi wasallam bersabda,

لَوْ أنَّ لابنِ آدَمَ وَادِياً مِنْ ذَهَبٍ أحَبَّ أنْ يكُونَ لَهُ وَادِيانِ ، وَلَنْ يَمْلأَ فَاهُ إلاَّ التُّرَابُ ، وَيَتْوبُ اللهُ عَلَى مَنْ تَابَ

“Seandainya anak cucu Adam memiliki satu lembah emas, niscaya dia ingin memiliki dua lembah. Padahal, yang akan memenuhi mulutnya hanyalah tanah. Dan, Allah akan menerima taubat siapa saja yang bertaubat.”
{Muttafaq ‘alayh, HR. Bukhori (XI/253 – Fathul Bari) dan Muslim (no.1049).}

Anak cucu Adam akan terus tamak (tidak pernah puas) terhadap dunia ini, sampai dia mati dan mulutnya dipenuhi dengan tanah kuburan. Dan Allah akan , menerima taubat siapa saja yang bertaubat. Allah menerima taubat orang yang tamak terhadap harta, sebagaimana Dia menerima taubat orang selainnya.

*Kandungan Hadits:

- Celaan bagi orang-orang yang gemar mengumpulkan harta (kekayaan), mengangankannya secara berlebihan, serta tamak terhadapnya. Sebab, berupaya memperolehnya dari semua jalan akan menjadikan seseorang bakhil dan kikir. Bahkan, dia akan mengerahkan segala kemampuan untuk mendapatkan harta itu dengan mengabaikan haknya. Adapun apabila dikumpulkan secara halal, dan orang yang mengumpulkan harta itu mampu menunaikan hak-haknya, maka perbuatan tersebut tidak tercela.

- Allah menerima taubat orang yang bertaubat dari sifat-sifat tercela.

{Dikutip (dengan sedikit tambahan) dari “Bahjatun Naazhiriin Syarh Riyaadhish Shoolihiin” Asy-Syaikh Salim bin ‘Ied Al-Hilali hafizhohullaahu ta’aala, edisi terjemah; “Syarah Riyadhush Shalihin”, Pustaka Imam Asy-Syafi’i.}

Semoga bermanfaat… 
sumber : https://www.facebook.com/AMSERADUH77/posts/10200341463169897

Tidak ada komentar:

Posting Komentar